Menyimak Perkembangan Penderita Covid 19 di Jawa (3)

Bagaimana perkembangan penderita covid19 di pulau Jawa sampai tanggal 17 April 2020? Gambaran penambahan penderita terkonfirmasi covid19 di 6 provinsi dapat dilihat pada gambar berikut.

Gambar 1. Perkembangan kasus terkonfirmasi covid19 menurut provinsi di Jawa
DKI Jakarta masih terus melaju, dengan grafik yang pertumbuhan yang masih tinggi, tampaknya sebagai daerah epicentrum penularan terus terjadi. PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) sudah 3 hari diterapkan, namun tentu saja efeknya belum terlihat. Kemungkinan 2-3 minggu ke depan baru bisa kita lihat dampaknya. Diperlukan disiplin yang ketat dan bertanggung jawab bagi seluruh warga, kalau ingin penularan covid19 dapat menurun.
Untuk melihat lebih detail perbedaan antar provinsi di luar Jakarta, gambarannya adalah sebagai berikut.

Gambar 2. Perkembangan kasus terkonfirmasi covid19 di Jawa kecuali Provinsi DKI Jakarta
Ada 3 provinsi menunjukkan peningkatan yang bermakna, yaitu Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Apakah ini berkaitan dengan arus mudik yang sudah terjadi minggu lalu? Sedangkan untuk Provinsi Banten, ada data yang menurun dari 281 menjadi 276. Seharusnya jumlah kumulatif tidak bisa menurun, namun bisa jadi ada koreksi terhadap data sebelumnya, yang setelah diteliti ternyata berasal dari daerah lain. Sayang informasi detail tentang ini tidak tersedia. Sedangkan di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta tampaknya tidak banyak terjadi penambahan.
Dinamika penderita covid19 (tambhan kasus terkonfirmasi, yang sembuh maupun yang meninggal) juga menarik untuk dibandingkan antar provinsi di Jawa. Pada dasarnya ada 2 kelompok, yaitu 4 provinsi (DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat dan Jawa Tengah) menunjukkan jumlah penderita covid19 yang meninggal masih lebih banyak dari yang sembuh, seperti terlihat pada gambar berikut. Provinsi DKI Jakarta, Jabar dan Jateng jumlah yang sembuh mulai meningkat, sehingga diperkirakan dalam beberapa hari ke depan jumlah yang sembuh akan menyalip jumlah yang meninggal. Perkecualian ada di Provinsi Banten, jarak gragik yang meninggal dan yang sembuh belum mendekat. Semoga terjadi perbaikan di hari berikutnya.

Gambar 3. Dinamika kasus covid19: terkonfirmasi, sembuh, meninggal di Provinsi DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat dan Jawa Tengah
Kelompok berikutnya adalah 2 provinsi menunjukkan gambaran yang berbeda (lihat gambar berikut). Provinsi DI Yogyakarta terjadi lonjakan yang signifikan penderita covid19 yang sembuh, sementara yang meninggal tetap sedikit, sehingga grafiknya menunjukkan yang sembuh telah memotong dan meninggalkan yang wafat. Provinsi Jawa Timur adalah satu-satunya provinsi yang dari awal jumlah yang sembuh selalu lebih tinggi dari yang meninggal.

Gambar 4. Dinamika penderita covid19 di Provinsi DI Yogyakarta dan Jawa Timur.
Angka kematian covid19 (jumlah kematian dibagi jumlah terkonfirmasi) di Indonesia terbilang tinggi dibandingkan negara lain. Tentu banyak sebabnya, perlu kajian yang mendalam tentang hal ini. Namun dari laporan harian perkembangan covid19 dapat dibandingkan angka kematian covid19 antar provinsi di pulau Jawa sebagai berikut.

Gambar 5. Perbandingkan angka kematian covid19 antar provinsi di pulau Jawa
Provinsi Jawa Tengah menduduki urutan teratas, disusul DI Yogyakarta dan Banten, sementara 3 Probinsi lain mendekatai angka kematian tingkat nasional yaitu sekitar 8,8%. Tentu saja angka ini masih akan terus berubah, karena jumlahnya yang masih akan terus bergerak, baik nominator (jumlah yang mati) maupun denominatornya (jumlah yang terkonfirmasi).